Tiga Hari Gelar Operasi Berantas Jaya Disejumlah Wilayah, Jatanras Polda Metro Amankan 24 Pelaku Tawuran 7 Orang Ditahan

JAKARTA-JOURNALREPORTASE- Operasi Berantas Jaya 2025 yang digelar Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya selama tiga hari membuahkan hasil. Operasi yang dilakukan di Jakarta Barat dan Jakarta Timur pada Selasa hingga Kamis (13-15 Mei) petugas berhasil menangkap 24 pelaku tawuran, 7 orang di antaranya ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan penahanan karena terbukti membawa atau memiliki senjata tajam secara ilegal.

Di Jakarta Barat, petugas mengamankan 13 pelaku 4 pelaku ditahan. Lokasi tawuran di Jalan Latumenten, Jelambar Baru, Grogol Petamburan. Dari lokasi tersebut, polisi menyita 6 bilah celurit berbagai ukuran? 1 penggaris besi sepanjang 100 cm dan 1 busur tanpa anak panah

Untuk 4 orang pelaku ditahan karena terbukti melanggar Pasal 2 ayat (1) UU Darurat No. 12 Tahun 1951 tentang kepemilikan senjata tajam tanpa hak, dengan ancaman hukuman penjara hingga 10 tahun.

Sedangkan di Jakarta Timur ada 11 Pelaku Diamankan di Dua Lokasi, 3 Ditahan. Di dua titik di wilayah Jakarta Timur yakni Jalan Matraman Salemba Gang IX, Kebon Manggis, Matraman Polisi menangkap 7 pelaku dan menyita 4 celurit berbagai ukuran. Dari jumlah tersebut, 2 orang ditahan dengan sangkaan pasal yang sama. Kemudian di Jalan Pisangan Lama, Pisangan Timur, Pulo Gadung
Di lokasi ini, 4 pelaku tawuran diamankan bersama 1 bilah celurit. 1 pelaku ditahan karena terbukti membawa senjata tajam.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Abdul Rahim menyatakan bahwa operasi ini merupakan bagian dari komitmen pihak kepolisian dalam memberantas aksi kriminal jalanan dan menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.

Ia juga mengingatkan, operasi semacam ini akan terus dilaksanakan secara rutin dan intensif, sebagai langkah pencegahan dini terhadap tindak kekerasan yang mengganggu ketertiban umum.

“Kami terus berkomitmen menindak tegas para pelaku tawuran, apalagi yang membawa senjata tajam, karena hal ini sangat membahayakan keselamatan warga, ” pungkasnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *