Wakil Bupati Sambas Raih Penghargaan Bunda Etnik di Gelaran Indocraft 2020

journalreportase.com, Gelaran industri ekonomi kreatif di tanah air, Indocraft 2020 kembali dihelat untuk kali ke 17-nya di Cendrawasih Hall Jakarta Convention Center (JCC) Senayan yang berlangsung dari tangal 11 Maret hingga 15 Maret 2020. Pameran tersebut resmi dibuka oleh Menteri UMKM, Teten Masduki yang turut dihadiri oleh Duta Besar Venezuela, Ketua Dekranasda Fery Farhati Baswedan, dan Ketua Umum Komunitas Desainer Etnik Indonesia, Raizal Buyung Rais. Acara tersebut Juga dimeriahkan dengan penampilan fashion show dari Indonesia Ethnic Desainer Community, pimpinan Raizal Buyung Rais.

Ketua Umum Komunitas Desainer Etnik Indonesia, Raizal Buyung Rais juga memberikan penghargaan Bunda etnik indonesia 2020 kepada hajah Hairiah, SH, MH selaku Wakil Bupati Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.

Selain wakil bupati sambas, turut mendapat penghargaan Inez Madiana selaku penggiat budaya busana berkain tradisional kedaerahan Indonesia dan Penyanyi Minang legendaris, Elly Kasim.

Selaku Wakil Bupati Kabupaten Sambas, Hairiah turut merasa senang dan bagga atas penghargaan yang diberikan kepadanya. terlebih di kabupaten sambas sendiri memang memiliki satu kekayaan warisan budaya seperti tenun linggu.

“Suatu kebanggaan, saya diberikan penghargaan Bunda Etnik. Terima kasih buat Indocraft 2020 dan Komunitas Desainer Etnik Indonesia (KDEI),” kata Hairiah saat ditemui di usai menghadiri gelaran fashion show dari Komunitas Desainer Etnik Indonesia (KDEI), di Cendrawasih Hall, JCC Senayan, Rabu (11/3).

Sebagai wakil bupati sambas, hairiah tentu punya tugas dan tanggung jawab untuk menjaga dan melestarikan kekayaan budaya yang ada di Kabupaten Sambas yang letaknya berdekatan dengan malaysia. untuk itu dia juga kerap melakukan promosi hingga ke Negri Jiran tersebut.

Dia juga mengaku bahwa setiap tahun di kabupaten sambas sendiri digelar festival tenun linggu. hal ini dilakukannya sebagai upaya untuk menjaga kekayaan dan kelestarian dari tenun linggu itu sendiri. dimana menurut pengakuannya usia tenun linggu tersebut sama dengan usia kerajaan yang ada di Kabupaten Sambas.

Simak penuturan Wakil Bupati Sambas Hj Hairiah kepada kami usai mendapat penghargaan sebagai Bunda Etnik Indonesia 2020.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *